Fakta-fakta Menarik Parfum Pheromone yang Mungkin Belum Kamu Dengar

 

Kamu belum pernah mendengar tentang pheromone sebelumnya? Nah, sekarang adalah saatnya mempelajari senyawa kimia penting dalam kehidupan seksualmu. Bukan hanya menambah energi, tetapi juga dapat menambah daya tarik, kepercayaan diri, dan kharisma penampilan.

Pheromone telah diteliti bertahun-tahun dimulai pada 1986, oleh Dr. Winnifred Cutler, seorang ahli biologi dan ahli endokrinologi perilaku. Ia kemudian, menemukan senyawa pheromone di ketiak. Apa sih pheromone itu? Secara umum, pheromone merupakan senyawa kimia alami yang dihasilkan tubuh untuk mengubah perilaku lawan jenis.

Uniknya lagi, pheromone tidak seperti hormon kebanyakan. Pheromone dikeluarkan oleh tubuh dan mempengaruhi perilaku individu lainnya. Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Pheromone yang mungkin belum pernah kamu dengar:

 

Fakta-fakta Tentang Pheromone

1. Pheromone mirip dengan hormon lainnya tetapi bekerja di luar tubuh.
2. Pheromone memicu aktivitas pada individu lain, seperti gairah seksual.
3. Kebanyakan serangga memakai Pheromone untuk berkomunikasi.
4. Terdapat empat jenis Pheromone: Pelepas, primer, pemberi sinyal, dan modulator.
5. mengeluarkan Pheromone untuk memicu berbagai jenis perilaku, seperti:

• memperingatkan adanya musuh/ bahaya.
• menandakan jejak makanan.
• memicu gairah seksual.
• beritahu serangga betina lain untuk bertelur di tempat lain.
•  menggambarkan suatu wilayah.
• ikatan antara ibu dan keturunan.
• memperingatkan hewan lain untuk mundur.

 

Pada 1959, Pheromone pertama kali, Bombykol, disekresikan dari ngengat betina. Bombykol dirancang untuk menarik perhatian ngengat jantan. Bahkan, sinyal Bombykol dapat terdeteksi dari jarak yang sangat jauh hingga puluhan kilometer.

Pada ahli kemudian menyatakan bahwa sistem Pheromone serangga jauh lebih sederhana daripada sistem mamalia atau manusia. Sebab, mamalia mendeteksi Pheromone melalui indera penciuman yang disebut VNO atau vomeronasal organ yang terhubung ke hipotalamus di otak.

Secara alamiah, Pheromone sendiri tidak menciptakan bau apapun. Bagi kebanyakan hewan, Pheromone diproduksi untuk memikat pasangan sebagai zat tubuh yang meningkatkan daya tarik seksual.

Selama bertahun-tahun, banyak para ahli parfum yang menambahkan Pheromone untuk fitur tambahan. Bahkan, parfum ternama sekelas Paris Hilton juga sudah menambahkan Pheromone ke dalam aroma parfumnya. Pertanyaan besar muncul, benarkah Pheromone berfungsi atau hanya sekedar sensasi?

Menurut ahli biologi, Winnifred Cutler, pemilik Athena Institute dan ahli Pheromone ternama, mengatakan bahwa ia telah membuktikan manfaat Pheromone. Dikatakan Cutler dia memiliki bukti bahwa sebanyak 75% pengguna parfumnya, mengatakan ada manfaat untuk aromanya dapat menarik daya seksual.

Akan tetapi, menurut Dr. Stuart Firestein, ahli biologi di Universitas Columbia yang mempelajari aroma, Pheromone dapat bekerja maksimal didukung kepribadian dan karakteristik personal yang mempesona. “Pheromone dan kepribadian adalah keseluruhan paket,” kata Firestein.

 

Penelitian Tentang Uji Manfaat Parfum Pheromone

Untuk menganalisa apakah parfum Pheromone dapat benar-benar menciptakan romansa pada pasangan, Cutler kemudian mengadakan sebuah penelitian yang dikenal sebagai “20/20”.

Dalam penelitian ini, melibatkan partisipan pasangan kembar lelaki dan perempuan berusia 20-an ke sebuah acara kencan kilat. Setiap pasangan kembar, disemprotkan satu aroma parfum Pheromone, sedangkan kembar yang lain tidak.

Sebagai contoh, ada sepasang kembar, Bridget dan Sarah. Sarah telah disemprotkan parfum Pheromone, sedangkan Bridget hanya memakai parfum biasa (tidak memakai parfum Pheromone).

Selanjutnya, Bridget dan Sarah dikenalkan dengan lawan jenisnya dalam pesta tersebut. Setelah berkenalan dengan 10 orang pria selama 5 menit, kemudian setiap orang diminta mengisi questioner yang berisi pertanyaan gadis mana yang ingin mereka temui lagi, apakah Bridget atau Sarah?

Hasilnya mengejutkan, sekitar 9 orang pria ingin bertemu dengan Sarah lagi, dan sebanyak 5 orang pria ingin melihat Bridget. Hasil penelitian ini mengungkapkan fakta yang sudah terbukti, bahwa SARAH MEMAKAI PARFUM PHEROMONE dan terlihat lebih menarik secara seksual.

 

Manfaat Parfum Pheromone untuk Usia Diatas 40-an

Di usia 20-an, gadis ataupun jejaka mungkin tidak membutuhkan Pheromone untuk bisa memikat pasangan lawan jenisnya. Jadi, penelitian selanjutnya mengungkap apakah parfum Pheromone dapat bermanfaat bagi mereka yang lebih tua atau berusia di atas 40 tahun?

“Wanita di usia 40-an tidak memproduksi Pheromone dengan kadar yang sama seperti gadis berusia 20-an atau 30-an,” kata Cutler. Sehingga, sangat penting menambahkan parfum Pheromone dalam penampilan untuk mendukung kepercayaan diri dan daya tarik penampilan.

Selanjutnya, untuk melihat apakah parfum Pheromone dapat terbukti berhasil membantu wanita usia di atas 40-an, dilakukan penelitian yang melibatkan Kathleen dan Lisa Ann. Kedua wanita ini berusia 40-an dan single. Mereka diminta memakai Pheromone setiap hari, selama 3 bulan dan menyimpan video diary tentang pengalaman mereka.

Lisa Ann mengatakan bahwa meskipun dia “mendapatkan perhatian”, dia tidak memiliki hubungan lawan jenis yang berkomitmen. Sedangkan, Kathleen mengatakan dia mudah menemukan pria untuk berkencan, tetapi susah menemukan calon suami yang ideal.

Dalam laporan penelitian, Kathleen mengatakan dia mendapatkan lebih banyak perhatian dan pujian dari orang-orang di sekitarnya. Sementara, Lisa Ann, mulai menemukan perubahan bertahap.

 

Parfum Pheromone untuk Menambah Penampilan

Kesan pertama adalah segalanya. Termasuk, dalam penampilan. Aroma yang segar, harum, dan wangi dapat menambah kenyamanan atau kedekatan orang-orang di sekitar kita. Inilah manfaat dari Pheromone yang bersifat afrodisiak.

Penelitian mengungkap bahwa ada kaitan antara aroma dan daya pikat dengan meneliti bagaimana aroma alami dan tidak alami dapat memengaruhi apa yang dipikirkan orang lain terhadap penampilan kita.

 

Wewangian feminin

Sekitar 80% wanita Inggris dan 60% pria Inggris memakai deodoran setiap hari. Hampir semua deodoran memiliki pewangi yang dapat menutupi bau alami tubuh kita.

Produsen wewangian menciptakan aroma sesuai dengan karakteristik gender. Misalnya, untuk wanita umumnya aromanya lebih memakai bahan-bahan floral yang eksotis seperti bunga mawar (rose), bunga melati (jasmine), atau vanilla.

Selain itu, ternyata pria juga menghindari wewangian yang terlalu maskulin. Jadi, kebanyakan aroma untuk pria cenderung lebih netral atau aroma berbau laut (ocean).

 

Parfum Pheromone untuk Memikat Lawan Jenis

Benarkah parfum Pheromone secara dramatis dapat membuat pemakainya terkesan lebih memikat bagi lawan jenis? Pembuat parfum sangat percaya hal ini mungkin.

Prinsip parfum Pheromone adalah membuat sensasi aroma tubuh terkesan lebih menarik bagi lawan jenis melalui wewangian atau parfum. Seperti King Pheromone.

 

Apa manfaatnya memakai parfum King Pheromone?

• Memberikan rasa nyaman bagi orang sekitar.
• Meningkatkan daya tarik “like a king”.
• Love attract, Lust attract
• Calm & Confident (tenang , nyaman & percaya terhadap diri sendiri).
• Meningkatkan charisma, pesona & aura dalam diri.
• Memberikan kenangan kenangan manis saat bersama Anda (sweet memory).
• Meningkatkan keintiman hubungan dengan pasangan.
• Menstimulasi produktivitas hormone alami tubuh.
• Dapat memperbaiki mood Anda ( Mood Booster ).
• Memberikan Chemistry orang sekitar.
• Mempercepat terjadinya closing saat bertemu client.

 

NOTE:

1. Sangat cocok bagi yg sedang PDKT dg gebetannya.
   2. Sangat cocok bagi yg ingin disayang lebih oleh pasangannya.
   3. Sangat cocok bagi pebisnis untuk mencapai target (closing lebih cepat).
   4. Sangat cocok bagi Anda yg ingin memiliki banyak relasi.

Jangan tunda lagi, dapatkan parfum Pheromone, KING PHEROMONE PARFUM sekarang juga. Ada promo spesial menantimu, lho!